PEKANBARU – Salahseorang dari empat kawanan penjahat spesialis pembobol ritel minimarket antar provinsi yang ditembak Resmob Brimobda Polda Riau dan Satreskrim Polresta Pekanbaru, Minggu (13/3/2016) pagi tadi, diduga pernah menjabat (mantan) ketua salahsatu Partai besar di Binjai, Sumatera Utara.
Dia itu berinisial RA alias Rudi (50). Informasi yang dirangkum GoRiau.com, Rudi adalah mantan ketua salahsatu partai besar di Binjai periode lalu, namun jabatannya dicopot lantaran melanggar kode etik partai karena terlibat kasus KDRT. Sebelum menjabat posisi Ketua, Rudi juga pernah menjadi wartawan di Papua.
“Dari barang bukti kartu di dompet yang bersangkutan (Rudi) kita amankan KTP, SIM dan kartu keanggotaan partai. Di sini (KTP) tertulis profesinya wartawan,” ungkap Kanit Resmob Brimobda Polda Riau, Aiptu Amir Hasan Harefa kepada GoRiau.com di Mako Brimobda Polda Riau Jalan Durian.
Sedangkan tiga terduga pelaku lainnya adalah Ed (50) warga Binjai, Mr (33) warga Binjai serta Bn (51) warga Kerasaan, Simalungun, Sumatera Utara. Mereka berempat inilah yang dilumpuhkan polisi saat penggrebekan di Jalan Sisingamangaraja, tak jauh dari Pasar Minas, pagi tadi sekitar pukul 07.30 WIB.
“Kita duga mereka tidak hanya membobol minimarket di Pekanbaru atau Riau saja, karena informasinya di Medan, empat pelaku juga terlibat kasus serupa belasan kali. Di Sumatera Barat juga sama,” lanjut Aiptu Amir Hasan Harefa, Minggu siang.
Hingga berita ini diturunkan, empat terduga sindikat pembobol ritel minimarket tersebut masih menjalani perawatan intensif di RS Bhayangkara Polda Riau, Jalan Kartini, Pekanbaru. “Barang bukti yang kita amankan ada kunci pembongkar gembok dan rantai, tang besar dan perkakas lain,” pungkas dia. ***
goriau.com