Menakjubkan, Sejak Tahun 1925 Sumur Tua di Dumai Ini Tak Pernah Kering Sampai Sekarang

DUMAI – Sungguh menakjubkan, sumur tua yang terletak tidak jauh dari Makam Pawang Lion di Jalan Lintas Dumai-Pakning, Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Riau, tidak pernah kering hingga sekarang ini, sejak ditemukan oleh Pawang Lion sekitar tahun 1925.

Pantauan GoRiau.com, sumur tua ini memiliki air yang jernih. Kedalaman airnya dari permukaan air hingga ke dasar sekitar 1 meter. Sumur tua ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar saat musim kemarau tiba. Dimana berbondong-bondong masyarakat mengambil air yang dulunya digunakan oleh Pawang Lion ini, untuk kebutuhan sehari-hari.

Bahkan saat ini sumur tersebut digunakan oleh masyarakat untuk bisnis air bersih. Didekat sumur tua ini, ada makam tua yang sudah ada sejak tahun 1927. Untuk mencapai sumur tua ini, jalan bersemak dan menurun cukup terjal. Jika tidak berhati-hati, akan terpeleset. Sumur tua itu pun saat ini sudah dipasangkan cincin batu.

“Sumur tua ini sudah berumur 91 tahun. Airnya tidak pernah kering. Bahkan musim kemarau pun, airnya berlimpah-limpah. Sumur tua ini tidak dalam, paling 1 meter tinggi airnya,” ulas Tokoh Pemuda Pelintung, Busari Muslim SSy kepada GoRiau.com, Jumat (6/5/2016).

Sementara itu Plt Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Dumai, H Darmawan saat mengunjungi sumur tua itu mengatakan, airnya sangat segar. Karena ini merupakan mata air.

“Air di Kota Dumai, tidak ada yang sejernih ini. Kalau mau diminum langsung pun tidak masalah. Karena ini mata air yang tidak pernah kering,” ungkap Darmawan kepada GoRiau.com.

Mata air yang usianya hampir seratus tahun ini, sangat jernih. Banyak masyarakat terbantu dengan adanya mata air ini. Seharusnya pemerintah daerah dan pusat menjaga dan melestarikan situs sumur tua Pawang Lion ini. Apakah situs cagar budaya ini akan punah, sehingga generasi penerus tidak mengetahui bagian sejarah dari Kota Dumai. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *