PEKANBARU – Mahasiswa UIN Suska Riau hari ini melakukan aksi mimbar bebas di depan gerbang utama UIN Suska, untuk menyampaikan aspirasinya terkait permasalahan yang terjadi di kampus tersebut.
Salah satu masa aksi Rizki menyampaikan bahwasanya “Mimbar bebas ini dilakukan terkait adanya dugaan Rektor UIN Suska Riau melakukan tindak pidana korupsi senilai Rp. 42 Miliar berdasarkan hasil audit BPK. Dan dugaan tersebut sudah tersebar diseluruh media.
Terkait aksi yang dilakukan hari ini lanjutnya, tidak akan berhenti sampai disini saja dan tetap akan dilanjutkan sampai aspirasi ini didengar langsung oleh Rektor, dan kami juga meminta Rektor untuk mengundurkan diri dari jabatannya, walaupun ini masih bersifat dugaan.
Tetap saja, jelasnya, ini telah merusak nama baik UIN Suska Riau, ditambah dengan banyaknya kontroversi yang dilakukan Rektor UIN Suska Riau selama menjabat.
Dengan hadirnya Wakil Presiden esok hari dikampus UIN Suska Riau, tegas Rizki, kami tetap akan melakukan aksi, agar Pak Wakil Presiden tau bahwasanya kampus UIN Suska Riau saat ini dalam keadaan tidak baik-baik saja.
“Kami akan aksi. Apa lagi ada Wakil Presiden, tentu akan lebih baik lagi agar beliau tau,” kata Rizki.**
Laporan by: Zulfan
