ROKANHILIR – Bertempat dihalaman Kantor Polres Rokan Hilir, Apel Operasi Zebra Muara Takus 2018 dipimpin langsung oleh Kapolres Rohil, AKBP Sigit Adi Wuryanto SIK MH, yang dihadiri jajaran Forkopimda.
Kemudian dilanjut dengan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Zebra Muara Takus 2018 di dalam aula ruangan Mapolres Rohil.
Acara diawali oleh pemaparan Kasat Lantas Polres Rohil terkait rencana pelaksanaan Operasi Zebra tersebut, kemudian dilanjut dengan pengarahan Kapolres Rokan Hilir, AKBP Sigit Adi Wuryanto SIK, MH, terkait hal-hal apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan agar operasi zebra tersebut dapat berjalan lancar dan sukses.
Berita Terkait : Kasi Intel, Farkhan: Kejari Rohil Berhasil Selamatkan Uang Negara Rp 13.5 Miliar
“Intinya demikian bahwa untuk suksesnya operasi zebra diperlukan semangat dalam penegakan hukumnya yakni dilaksanakan dengan tetap berpijak pada aturan UU yang ada,” ujar Kajari Rohil, Gaos Wicaksono, saat menyampaikan kata sambutan pada acara tersebut, Selasa (30/10/18).
Lanjutnya, selain itu diperlukan sinergitas antara petugas satu dengan yang lain, tetap komitmen pada pelaksanaan tugas yang profesional modern dan terpercaya. Sebelum bertugas jangan lupa berdoa serta berikan pelayanan prima dan terbaik kepada masyarakat,” imbuhnya.
Dilanjutnya lagi, hindari perbuatan tercela yang dapat mencoreng institusi kita (Polri,red), sesungguhnya ‘Innamal a’malu binniyat’ (perbuatan tergantung niatnya), kalau niat kita untuk melaksanakan operasi zebra sudah baik sebagai tugas yang tulus ikhlas sebagai amal perbuatan maka hasil yang akan dicapai akan optimal seperti angka kecelakaan dpt ditekan dari tahun sebelumnya,” papar Gaos.
Baca Juga : Bupati Rohil, Kejari dan Polres Teken MoU APIP dan APH
Selain itu, masyarakat pengguna jalan untuk lebih tertib dan taat hukum dalam berkendara. Intinya operasi zebra ini akan menuai kesuksesan sesuai harapan. Apakah mungkin operasi zebra tersebut akan sukses?
Tentu saja, sepanjang di hati Bapak-bapak dan Ibu polisi semua punya tekad keyakinan ‘Man jadda wajada’ yang artinya siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil. Tentunya selain upaya tidak lepas dari doa kepada Allah SWT, karena pada hakekatnya ‘La haula wala quwwata illa billah’ tiada daya upaya kecuali kekuasaan milik Allah semata.
Kalau Allah sudah berkehendak terjadi maka terjadilah ‘Kun fayakun’ jadi kalau Allah SWT berkehendak Operasi Zebra Muara Takus 2018 tersebut sukses maka akan sukses, kehendak Allah itu sangat dasyat,” jelas Kajari Rohil.
Kejaksaan Negeri (Kejari) Rohil sangat mendukung terhadap operasi zebra Muara Takus, khususnya dari sisi penegakan hukumnya tegas tanpa pandang bulu sesuai peraturan UU yang ada, sehingga diharapkan dapat tercipta ikilm Rokan Hilir yang kondisip, aman, terkendali & tercipta kesadaran hukum masyarakat khususnya pengguna jalan disamping melalui opetasi zebra.
Tentunya juga dengan sosialisasi yang intensip terhadap masyarakat, baik terkait dengan rambu-rambu lalin maupun aturan-aturan terkait lalu lintas. Lebih baik lagi petugas lapangan dapat memberi teladan yang baik terlebih dahulu untuk diri sendiri dalam berlalu lintas, sehingga masyarakat dpt mencontoh ataupun mengikutinya.
Untuk jajaran Kejaksaan Negeri Rohil, Insya Allah akan tampil sebagai yang pertama dalam hal kepatuhan sebagai pengguna jalan terkait dengan atribut yang harus dikenakan seperti helm pada sepeda motor, mengenakan safety belt/sabuk pengaman kalau mobil dan kelengkapan surat-surat seperti SIM, STNK dan lain-lain,” tandasnya.(gp3)