Ulah Parkir & PKL Liar Sumber Kemacetan Di Bagan Batu

BAGANBATU – Akibat ulah pedagang kaki lima membuka lapak jualan di areal jalan, menyebabkan petugas parkir memakai badan jalan utama untuk lokasi parkir sehingga jalan menyempit serta menjadi sumber kemacetan.

Tidak di pungkiri, sudah sering kali Camat Bagan Sinembah bersama Lurah melakukan Penertiban di lokasi pajak lama agar permasalahan ini teratasi, tetapi para pedagang tetap membandel dan tetap berjualan kembali dibahu jalan.

Dari pantauan GoPesisir.com, dilokasi pajak lama Kamis (9/5) kerap terjadinya kemacetan disebabkan aktivitas pasar tersebut yang kian ramai.

Seorang warga Roni (39), saat ditemui awak media mengatakan kalau kesemerawutan semangkin tidak terkendali lagi, apa lagi pedagang dan petugas parkir semangkin memperluas areal kekuasanya dengan berdagang memakai bahu jalan.

“Semangkin Semerawut saja, pedagang sama tukang parkir yang punya wilayah. Mereka tak seolah tak perduli aturan, sehingga jalan jadi menyempit,” eluhnya.

Diharapkan, Pemkab Rohil, melalui Kecamatan Bagan Sinembah, seharusnya memanggil pihak pengelolah pasar (pemilik). Sebab pasar pajak lama ini milik swasta, mereka harus juga bertanggung jawab terkait ini bukan hanya diam saja bahkan terkesan cuek.

“Pengelolah pasar (pemilik)seharusnya dipanggil. Pemerintah harus tegas. Ini jalan raya, sudah sering terjadi laka lantas disini. Jangan hanya tau hasilnya saja. Namun pengelola tidak peduli terhadap hal hal yang seperti ini,” kecam Roni.

Jalan lintas Rohil Sumut menjadi suatu hal yang miris. Bahkan pedagang ikan berjualan tepat dipinggir jalan, sehingga menjadi becek dan menimbulkan aroma yang tidak sedap. Komplit sudah.(Andi.S)