TELUKKUANTAN – Situasi Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau tetap aman dan kondusif setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan rapat pleno penetapan bupati dan wakil bupati terpilih periode 2016-2021.
Hal ini mencerminkan semakin dewasanya masyarakat dalam berpolitik. Kondisi ini sangat berbanding terbalik pada tahun 2011 silam.
“Alhamdulillah, Kuansing masih aman dan tentram. Masyarakat tetap melaksanakan aktivitas seperti sehari-hari,” ujar Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi p, SIk melalui Kasubag Humas Iptu Musabi, Rabu (24/2/2016) pagi di Telukkuantan.
Kendati aman dan tentram, lanjut Musabi, aparat keamanan seperti polisi dan TNI masih disiagakan di Kuansing. Hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga jika terjadi sesuatu yang tak diinginkan.
“Untuk mengamankan pleno sampai pasca pleno, ada 604 personil gabungan yang disiagakan,” ujar Musabi. Jumlah tersebut terdiri dari polisi sebanyak 332 personil, BKO Brimob sebanyak 60 personil, BKO TNI sebanyak 92 personil dan Satpol PP sebanyak 604 personil.
“Fasilitas umum, terutama KPU masih dijaga aparat keamanan,” pungkas Musabi.***
goriau.com
