BANGKO – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Rokan Hilir saat ini sudah membentuk dan mengukuhkan kepengurusan kecamatan. Dari 18 Kecamatan hanya 1 Kecamatan lagi yang akan dikukuhkan dalam waktu dekat. Hal itu diungkapkan ketua MUI Rokan Hilir Drs H Wan Achmad Syaiful baru-baru ini di Bagansiapiapi.
“Kita Sudah lantik 17 dan terakhir di Kecamatan Balai Jaya serta Bagan Sinembah Raya. Insya Allah, tanggal 24 Februari ini akan dilantik pengurus untuk Kecamatan Bagan Sinembah yang merupakan kecamatan terakhir,” kata Pak Wan, sapaan akrab MUI Rohil ini.
Dijelaskan, selain kegiatan melantik dan mengukuhkan, ternyata MUI telah melakukan kegiatan pembinaan umat dibidang Tauhid dan Fikih. Hal ini sesuai dengan progrma MUI untuk membantu pemerintah dalam hal-hal yang berkaitan dengan Agama di Negri Seribu Kubah.
“Materi diberikan yaitu Tauhid dan Fikih, agar umat memahami dan beribadah berdasarkan syariat Al-Quran, Alhadis serta Ulama yang dapat dipertanggung jawabkan,” ujar Wan.
Mui kembali menambahkan, selain memberikan pembinaan kepada umat tentang bahaya sempalan Islam dan aliran sesat (Ahmadyiah, Syiah, terakhir Gafatar). Agar MUI Kecamatan bisa berjalan, pihak MUI juga akan memberikan bantuan dana oprasional untuk para pengurus.
“Kita akan bantu setiap MUI kecamatan dengan dana operasional sebesar Rp 8 juta dari dana bantuan tahun 2015 dalam Apbd, sedengan total mencapai 500 juta,” terang Pak Wan.
Sementara itu untuk program tahun 2016 direncanakan pembinaan kepada para mualaf secara terus menerus dan kita akan rencanakan pembinaan khusus ke umat di titik lokasi yang dipandang wajib ntuk dibina.
Mantan Kadispenda Rohil ini sambungnya kembali, Ia juga menilai anggran RP 500 juta yag dibrikan masih jauh rendah dibandingkan dengan anggaran organisais lainnya seperti Pramuka, Olaharag dan sebagainya.
“Kita tak bisa berikan uang oprasional lebih besar, karena sangat banyak kegiatan kita yang memerlukan dana dalam membina umat. Kita sangat berharap kedepan agar Pemerintah bisa lebih memperhatikan lagi,” tandas Pak Wan.(emel)
