RIAU – Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Sekratriat Wilayah (Setwil) Riau, saat ini resmi dipimpin oleh Demo Sumarak sejak SK baru diterbitkan dan ditetapkan di Jakarta, Rabu (25/3/20)
Diterbitkan dan ditetapkannya SK terbaru kepengurusan FPII Setwil Riau, yang saat ini di nahkodai Demo Sumarak dibenarkan oleh Ismail Sarlata selaku Ketua sebelumnya dengan SK yang diterbitkan dan ditetap di Jakarta Desember 2019 silam, saat ditanyai awak media via seluler pribadinya akan hal SK baru kepengurusan FPII Setwil Riau, Rabu (25/03/2020)
“Benar, akan penerbitan dan di tetapkannya SK terbaru Kepengurusan FPII Setwil Riau,” sebut Ismail Sarlata yang membenarkan terkait SK pengurus FPII Setwil Riau terbaru.
Saat dipertanyakan apa alasan diterbitnya dan ditetapkan SK baru kepengurusan FPII Setwil Riau yang baru, sementara kepengurusan masih baru 3 (tiga) bulan baru usai dilantik dan belum dapat memberikan LPJ kepada kepengurusan pusat.
Tentu akan muncul suatu pertanyaan bagi kalangan Pers di Riau bahkan di kalangan Pemerintah dan masyarakat. Suatu pikiran negatif baik itu terhadap pengurusan setwil bahkan ke pusat.
Pergantian kepengurusan Setwil Riau yang baru, lanjut Ismail, menurutnya itu suatu hal yang biasa. Dan itu atas permohonan dan permintaan dirinya sendiri bukan karena siapa-siapa dan bukan karena apa.
“Saya ingin fokus menjalankan pengobatan yang saya jalani saat ini,” papar Ismail Sarlata
“Siapapun yang menjalankan roda Organisasi Pers, maka saya tetap memberikan dukungan Moril. Saya berharap kehadiran FPII di Riau, memiliki Visi dan Misi yang tidak lain untuk memberikan hak kepada rekan-rekan Pers yang mendapatkan tindakan dugaan kriminalisasi dari pihak manapun,” tambahnya.
“Mohon teman-teman se-profesi untuk menghormati keputusan saya, tidak mencari apa faktor penyebabnya dari kemunduran diri saya. Keputusan saya mengundurkan diri hendaknya tidak menjadi unsur lain yang dapat merugikan siapapun maupun pihak manapun baik itu atas nama pribadi saya, maupun organisasi serta pengurus-pengurus Setwil dan Korwil yang sudah terbentuk di Riau,” pinta Ismail Sarlata pada awak media lewat via seluler pribadinya.
Harapan Ismail Sarlata sekali lagi, untuk seluruh pengurus baik yang ada di Setwil maupun pada Koorwil (Koordinator Wilayah) untuk tetap menjalani visi dan misi dari pada FPII. Dan berjalanlah seperti biasanya dan untuk tetap taat pada AD/ART yang ada.**(tim/red)