BANGKO – Pentingnya Zakat, Infaq dan Sedekah, Bupati Rokan Hilir H. Suyatno Amp menghimbau kepada seluruh SKPD di daerah untuk lebih punya kesadaran akan pentingnya membayar zakat dan infaq, khususnya bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemkab Rohil.
“Ikhlaskan sedikit harta kita. Bayangkan saja, duduk di warung kopi saja satu hari habis Rp 50 Ribu, kalau sebulan sudah berapa, masa menyisihkan 2,5 persen saja tidak mampu,” demikian kata Bupati saat menghadiri acara penandatanganan MoU Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Rohil, sekaligus mengukuhkan Unit Pengumpulan Zakat Badan, Dinas, Kantor dan Organisasi, di Aula Kantor Bappeda Rohil, Jumat (4/3/16) pagi.
Bupati menilai, dengan rezeki yang dicari berkat susah payah selama ini, kemudian dizakatkan kepada Mustahik tentu, sangat kaya hikmah semua itu. Mulai sekarang kita sepakat buat gerakan bayar zakat, termasuk pada perusahaan juga nanti akan dilakukan MoU. Semua itu dilakukan untuk membantu masyarakat yang susah, karena mereka sangat mengharapkannya.
“Dermakanlah zakat kita, kalau bukan kita siapa lagi,” paparnya.
Selain itu, Pemkab Rohil juga menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan tanggung jawab BAZNAS Provinsi Riau yang setiap tahunnya selau menyalurkan bantuan kepada Kabupaten/Kota.
“Khusus BAZNAS Rohil saya berpesan pembagian zakat harus tepat sasaran kepada yang berhak menerimanya. Selain itu juga diminta buat gerakan pasar murah dan diharapkan sebelum puasa program itu sudah ada,” harapnnya.
Ia juga kembali berharap kepada semua kepala SKPD untuk mengarahkan anggotanya agar rajin berzakat, mengingat selama ini minimnya pemasukan di Baznas Rohil, sehinga Baznas Rohil belum mampu memaksimalkan programnya.
“Kemarin saya bersama Wakil Bupati Siak menceritakan hal ini, dimana kas di BAZNAS Siak sampai hari ini mencapai Rp11 miliar. Padahal kita sama-sama berdiri, kenapa mereka bisa. Nah, semua itu adalah keikhlasan kita dalam berzakat,” terang orang nomor satu Rohil ini.
Ditempat sama Ketua BAZNAS Provinsi Riau Auni M. Nur mengatakan, setiap tahun pihaknya rutin memberikan bantuan seluruh Kabupaten/Kota di Riau, dan ia berharap Rokan Hilir dapat menyalurkan zakat kepada yang mustahik.
“Kalau bisa pembagiannya tidak lagi perorangan tapi secara berkelompok, karena lebih mudah mengembangkan usaha bagi penerima apakah itu di bidang pertanian, perikanan dan lain sebagainya. Inilah harapan kami kepada BAZNAS kabupaten/kota,” pintanya.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Rohil Job Kurniawan menyebutkan, dari 17 SKPD yang sudah memiliki Unit Pengumpulan Zakat, dan yang aktif selama 2015 lalu hanya tujuh SKPD, itupun sifatnya sukarela.
“Bukan berarti BAZNAS Rohil kurang efektif, tapi belum terkelola dengan baik. Makanya kami menghimbau kepada SKPD untuk berpartisifasi melaksanakannya kewajiban zakat dan infaq,” jelas Job, singkat.***