BENGKALIS – Berdasarkan data astronomis pada Rabu, 9 Maret 2016, beberapa wilayah di Indonesia akan terjadi gerhana matahari total, khusus di Kabupaten Bengkalis diperkirakan terjadi gerhana sekitar pukul 06.23 WIB – 08.29 WIB. Untuk itu seluruh umat Islam diserukan untuk melaksanakan shalat gerhana.
“Terkait dengan fenomena gerhana matahari ini, kita sudah mengeluarkan surat seruan kepada seluruh sekolah, instansi pemerintah, masyarakat maupun jamaah masjid dan musolla untuk melaksanakan salat gerhana matahari pada pukul 07.00 WIB sampai selesai,” ungkap Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Kamis (3/3/2016).
Amril Mukminin mengimbau kepada seluruh masyarakat, untuk berbondong-bondong bersama anggota keluarga untuk datang ke masjid pada Rabu, 9 Maret 2016, terlebih pada hari itu bertepatan dengan libur nasional. Berdasarkan kajian syar’i, fenomena gerhana merupakan bukti keagungan dan kebesaran Allah SWT, maka umat Islam disunahkan untuk melaksanakan shalat gerhana, memperbanyak istighfar dan bersedekah.
Dalam surat seruan tersebut, dilampirkan tata cara shalat gerhana antara lain dianjurkan secara berjamaah dua rakaat, dengan setiap rakaat dua kali berdiri (baca Al Fatihah dan surat lain) dan dua kali rukuk, kemudian sujud seperti biasa.
Setelah salat dilakukan khutbah untuk mengingat kemahakuasaan Allah SWT dan kelemahan manusia, serta kondisi kehidupan kebangsaan dewasa ini. Melakukan shalat sunnah gerhana secara berjamaah, sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW dan dianjurkan untuk bertakbir terlebih dahulu.
Dalam hadis riwayat Buchori-Muslim disebutkan bahwa sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua dari tanda-tanda kekuasaan Allah SWT. Terjadinya gerhana matahari itu bukanlah karena kematian seseorang atau kehidupannya, maka jika kamu melihatnya, berdoalah kepada Allah SWT, bertakbirlah kepada-Nya, bersedekahlah dan salatlah. ***
goriau.com