PEKANBARU – Formasi Riau apresiasi Keputusan Bupati Rohil, yang menghentikan sementara Produksi PKS PT. BSS (Balam Sawit Sempurna).
Demikian ucap Dr. M. Nurul Huda, M.H, kepada awak media ini via selulernya, Rabu (7/8), kegiatan lanjutan produksi sementara pabrik kelapa sawit (PKS) PT. BSS, diminta dihentikan sementara oleh Bupati Rokan Hilir Riau.
Walau dirasa memakan waktu yang lama atas desakan dari Formasi Riau, serta masyarakat untuk menindak tegas PKS PT. BSS, terkait bau limbah.
Maka dari itu, Formasi Riau mengapresiasi tindakan Bupati Rokan Hilir, Suyatno, yang sudah bersikap tegas dan mengambil keputusan untuk menghentikan sementara kegiatan produksi PKS PT. BSS.
Selain itu, kami dari Formasi Riau juga meminta kepada bupati-bupati yang ada di Provinsi Riau, berani meniru dan mengambil langkah dan tindakan tegas seperti yang dilakukan oleh Bupati Kabupaten Rokan Hilir, untuk menghukum korporasi-korporasi yang tidak mengindahkan lingkungan hidup yang baik untuk keberlanjutan.
Atas sanksi yang diberikan bupati kab. Rohil kepada PKS PT. BSS, Formasi Riau, meminta pihak BSS mematuhi keputusan tersebut, walaupun nanti ada upaya hukum dari pihak perusahaan PT. BSS.**(rls/gp2).