ROKANHILIR – Maju dan terpanggil dari hati nurani sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) di Kabupaten Rohil, Dapil 1, dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Nomer Urut 3. Said Yasril, membawa moto “Jujur dan Adil Memajukan Rokan Hilir”.
Said Yasril merupakan salah satu perwakilan dari Wartawan yang ada di Rohil. Dirinya membawa moto tersebut karena merupakan salah satu cirihas yang melekat pada dirinya dalam hidup keseharian.
Selain moto diatas, Pak Said, sapaan akrab dari Ayah 5 Anak tersebut sangat optimis untuk meraih suara dari rekanan kesehariannya serta dalam pergaulan. Karena sosok Pak Said, merupakan tipekal sosok pria humoris dan bergaul tanpa pandang status seseorang serta sukunya.
Karena, di Kabupaten berjuluk Seribu Kubah ini penduduknya terdiri dari berbagai macam ragam suku dan beragam budaya.
Saat berbincang hangat dengan awak media Gopesisir.com, tepat disebuah kedai kopi didepan IP-Plaza, Sabtu (16/2), Pak Said mengajak masyarakat untuk menciptakan politik cerdas dan bersih agar masyarakat tau seperti apa pungsi Legislatif di Parlemen baik DPR Daerah, Provinsi dan DPR RI, supaya tidak salah pilih.
“Kita harus belajar dari yang sebelumnya. Dan masyarakat harus lebih cerdas mengamati perpolitikan zaman mileneal ini,” ujar Pak Said, mengajak.
Tidak banyak janji, lanjutnya, dirinya sangat menjaga dan meyakini bahwa Tuhan Yang Maha Esa (Allah SWT), melarang kita untuk berjanji-janji manis dihadapan masyarakat.
Sebab, di Agama manapun, yang namanya janji jika tidak ditepati dan tidak terealisasi tentu menjadi dosa bagi diri kita sendiri.
“Di Agama saya janji manis itu dilarang, apa lagi tidak ditepati, maka akan jadi dosa bagi diri kita. Dan saya yakin diagama manapun, yang namanya janji tidak ditepati adalah dosa,” urainya.
Yang diprioritaskan, sambung Pak Said, bukan hanya sekedar program di Parlemen saja. Akan tetapi banyak hal-hal yang terjadi ditengah masyarakat yang sangat harus diprioritaskan untuk mengentaskan polemik yang ada ditengah masyarakat.
Pak Said, menjadi Wartawan sudah lama, bersentuhan dengan warga hampir setiap hari. Dan dihatinya terbesit pemikiran miris dan Ia berpikir dengan cara maju sebagai Calon Legislatif Daerah lah akan mengentaskan polemik-polemik yang ada ditengah masyarakat saat ini.
Kanapa begitu, karena selama menjadi wartawan dirinya sudah banyak mengentaskan permasalahan yang ada baik sebagai mediator atau mediasi, dan mudah-mudahan terselesaikan.
Bersaing secara sehat dan profesional menarik perhatian warga dan tidak saling mengganggu baik itu secara isu, fisik dan pengerusakan sepanduk atau Alat Peraga Kampanye (APK) apapun, Pak Said, sangat mengedepankan azas Demokrasi.
Apa lagi, lanjutnya, sampai merusak dan menghilangkan APK tanpa bekas. Karena APK adalah alat median kita sebagai pengenal kepada masyarakat dimanapun berada, dan KPU juga telah mengaturnya.
“Jadi, diharapkan, bersainglah secara sehat, dekatkan diri kepada masyarakat dan sampaikanlah aspirasi masing-masing kepada masyarakat supaya meyakinkan masyarakat, dan jangan ciderai pesta demokrasi yang sebentar lagi kita hadapi bersama,” tandas Pak Said.**
Dari Bagansiapiapi, Rokan Hilir, mmd melaporkan.