PEKANBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Provinsi Riau, Selasa (16/2/2016) pagi mendeteksi kemunculan enam titik panas atau hotspot yang menyebar diempat provinsi di Sumatera.
Enam titik panas yang terdeteksi citra satelit Terra dan Aqua dari BMKG tersebut diantara tiga titik panas di Jambi, satu titik panas di Sumatera Selatan, satu titik panas di Bangka Belitung dan satu titik panas lainnya terdapat di Kepulauan Riau (Kepri). Sedangkan Riau, nihil titik panas.
Kepala BMKG stasiun Pekanbaru, Sugarin mengatakan, selain nihil hotspot, jarak pandang (visibility) di Provinsi Riau juga masih normal. Dari empat lokasi pantauan diantaranya Pekanbaru, Rengat, Dumai dan Pelalawan, rata-rata jarak pandang berkisar diangka enam kilometer.
Sedangkan untuk kondisi cuaca, ulasnya, Riau secara umum masih akan cerah hingga berawan, dengan potensi hujan intensitas ringan sampai sedang tidak merata terjadi di barat, tengah dan selatan Riau. “Cenderung pada pagi, dan malam hari dengan disertai petir dan angin kencang,” sebutnya.
BMKG, sambung dia, terus melakukan koordinasi dengan Polri, TNI, BPBD dan pihak lainnya dalam memonitoring kemunculan titik panas dan titik api khususnya di Riau. Dengan begitu, antisipasi Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) bisa segera dilakukan dengan segera. ***
goriau.com