Permohonan Maaf Sukarmis dan Misteri Kursi Kosong di DPRD Kuansing

TELUKKUANTAN – Dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, Selasa (17/5/2016) pagi, ada beberapa hal yang tak boleh dilewatkan.

Pertama, paripurna terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Akhir Masa Jabatan (LKPj-AMJ) Bupati Kuansing periode 2011-2016 merupakan pidato terakhir Sukarmis selaku Bupati Kuansing.

“Ini terakhir kalinya saya berpidato di atas podium ini. Untuk itu, saya meminta maaf yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Kuansing, kepada Anggota DPRD. Mungkin selama ini, ada aspirasi yang tidak terkabulkan karena keterbatasan anggaran. Untuk itu, saya minta maaf,” ujar Sukarmis dengan penuh haru.

Hal yang terlihat ganjil adalah kursi Wakil Bupati (Wabup) Kuansing terlihat kosong. Sebenarnya, kursi Wabup di DPRD Kuansing sudah lama tak diduduki oleh Zulkifli.

Menurut informasi yang dirangkum GoRiau.com, Zulkifli terakhir kali menduduki kursinya saat pelantikan anggota DPRD Kuansing periode 2014-2019. Setelah itu, Ia bisa dikatakan tak pernah menduduki kursinya.

Hubungan antara Sukarmis dan Zulkifli memang sudah retak sejak lama. Hal itu sudah menjadi rahasia umum di tengah-tengah masyarakat Kuansing.

Terakhir, Sukarmis mendoakan agar Kuansing semakin maju di masa kepemimpinan Mursini – Halim. “Semoga, masyarakat Kuansing sejahtera dan Kuansing semakin maju di era saudara Mursini – Halim,” pungkas Sukarmis.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *