2019, MAN 1 Rohil Targetkan Sabet Adiwiyata Provinsi Riau

ROKANHILIRTidak puas menyabet gelar Sekolah Adiwiyata Tingkat Kabupaten 2018. MAN 1 Rokan Hilir (Rohil), yang beralamat di Jalan Pelabuhan Baru, miliki motivasi dan tekat untuk memboyong pulang prestasi tingkat Adiwiyata Provinsi Riau.

“MAN 1 Rohil, masih terus berbenah. Target Tahun ini (2019,red) gelar Adiwiyata Provinsi, wajib kita boyong,” ujar Kepsek MAN 1, Rahmawati, melalui Boestami, Senin (8/4/19), kepada awak media.

Keberhasilan MAN 1 Rohil sebagai sekolah Adiwiyata Tingkat Kabupaten Tahun 2018 lalu sangat menjadi motivasi bagi pihak sekolah. Karena dari itu, tahun ini MAN 1 memiliki target untuk mendapatkan predikat Sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Riau.

Dilanjutnya, untuk menghadapi Adiwiyata tingkat Provinsi Riau tahun 2019, MAN 1 Rohil tengah melakukan berbagai persiapan, salah satunya menyiapkan sekolah berwawasan ramah lingkungan.

“Kita usung konsep sekolah berwawasan lingkungan dengan menitik beratkan pada bersahabat dengan alam,” kata Boestami.

Diakui, dengan melihat kondisi areal sekolah digoegrafis dataran rendah, tentunya kondisi lembah dan berair itu sangat membutuhkan tenaga ekstra dan biaya yang tidak sedikit jika dilakukan penimbunan.

Berusaha semampunya, untuk itu, selaku Kepala Madrasah, Rahmawati mengharapkan partisipasi semua pihak, khususnya para guru, siswa, dan masyarakat peduli lingkungan untuk mewujudkan MAN 1 yang ramah terhadap lingkungan.

Apa lagi tambahnya, pada komponen III Adiwiyata adalah kegiatan berbasis Partisipatif. Pada komponen ini, Sekolah harus mendapat dukungan dari seluruh warga sekolah baik tenaga pendidik, tenaga kependidikan, peserta didik, penjaga sekolah, pengelola kantin, satpam, komite sekolah, masyarakat termasuk para alumni.

Untuk itu, lanjutnya lagi, pada komponen kegiatan partisipatif ini Rahmawati mengajak pihak sekolah dan luar sekolah untuk berpartisipatif dalam mendukung sekolah menjadi Sekolah Adiwiyata.

Kedepan, dirinya mengharapkan MAN 1 Rohil sebagai sekolah Adiwiyata yang memiliki kegiatan produktif kewirausahaan. Selain itu, dirinya juga merancang kegiatan ekstrakurekuler berupa bengkel kerja siswa, salah satunya bidang pengelolaan daur ulang sampah organik maupun anorganik.

“Ini harus dilaksanakan dengan peran bersama dan kebersamaan,” tandas Boestami, meniru.

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Rohil dan pihak-pihak lainnya tengah membantu dan berupaya menimbun dengan tanah timbunan diareal rawa disekitar sekolah.

“Atas nama Sekolah MAN 1, kami mengucapkan ribuan terimakasih atas upaya dan peran Pemkab Rohil dan pihak lain yang sudah membantu Sekolah ini lebih maju lagi,” tutupnya.(mail)