WOW.. Rp 1.4 Miliar Hanya Di Gunakan Untuk Sewa Gudang, Sungguh Terlalu!!

ROKANHILIR – Disaat Kabupaten Rokan Hilir mengalami defisit anggaran, ternyata ada yang tidak sensitif, mati rasa, mati nurani dan di duga ada oknum dari Sekretariat Dewan (Sekwan) DPRD Rohil yang telah menggelontorkan dana sebesar Rp 1.490.460.000 (Satu Miliyar empat ratus Sembilan puluh juta empat ratus enam puluh ribu rupiah) hanya untuk menyewa rumah/gedung /gudang yang dinilai kurang bermanpaat.

Data dan Informasi diatas bocor ke Publik lantaran adanya laporan salah seorang masyarakat, inisial FR (37) yang sudah membuat Laporan atas Dugaan Penyalahgunaan Wewenang serta telah melakukan penggelembungan Anggaran (Mark-Up) yang direncanakan dan dilakukan oleh Oknum ASN dilingkungan SekWan Dprd Rohil.

”Saya sudah melaporkan dugaan penyalahgunaan wewenang dan dugaaan mark up tersebut ke Kantor Kejari Rohil. Kronologisnya kami temui dilapangan bahwa Pada Tahun 2016 telah dicairkan uang sewa rumah/gedung/gudang, dengan Nomor Rekening 1.20.1.20.04.02.** sebesar hampir Rp 1,5 Miliyar,” ungkap FR, seperti dilansir Sumatratimes.com seraya menyebutkan lokasi Rumah/Gedung/Gudang yang disewakan ternyata berlokasi dijalan Pelabuhan Baru, Bagansiapi-api. Selasa, (30/01/18).

Dijelaskan FR kembali, jika dalam tempo waktu 1 Bulan Kajari Rohil belum menanggapi laporannya, maka pihaknya akan melanjutkan Laporan tersebut ke Polda Riau, Kejati Riau bahkan bila perlu pihaknya akan melanjutkan Kasus dugaan tindakan Korupsi ini hingga ke KPK.

“Kita minta pihak Kejari Rohil benar–benar mengusut kasus ini. Kami masyarakat sudah bosan dengan ulah oknum pejabat yang menggorogoti uang rakyat,” tandasnya sembari menunjukan berkas-berkas, data berikut tanda terima laporan dari Kejari Rohil.

Terpisah, Kajari Rohil Bima Prayoga SH. melalui Kasi Intel, Odit Sri Megonondo SH, mengaku belum mengecek Laporan warga inisial FR tentang dugaan penyalahgunaan wewenang dan dugaan Mark up dilingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Rokan hilir. “Belum saya cek. Kemarin masih ada tamu,” ungkapnya singkat.

Sumatratimes.com langsung mengkonfirmasi pihak yang di sebut-sebut Nara sumber, via seluler dan Wathshap dengan nomor 0823 xxxx 444x dan nomor lain 0852 xxxx 689x. Namun yang bersangkutan belum membalas konfirmasi. Ditelepon berkali-kali tidak ada jawaban.

“Duh Rohil. Mengapa anak kandungmu begitu tega mendurhakaimu. Bukankah defisit seharusnya membuat setiap anak negeri lebih peduli dan prihatin? Tapi kok jadi begini?” (rls)