Waduuh..! Jalan Lintas Menuju Ibukota Rohil Banyak Hiasan Ditengah Jalan

ROKANHILIR Jalan lintas penghubung Bagan Siapi-api menuju Ujung Tanjung terlihat mengalami rusak parah. Jalan lintas yang panjangnya lebih kurang sekitar 86 KM kini mengalami rusak parah beberapa titik.

Misalnya daerah Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar dan Kecil, Kepenghuluan sungai sialang, Desa Bentaian dan Desa Tanah Merah, Teluk Pulau dan Rimbo Melintang.

Baca juga : Catat, korban kecelakaan akibat jalan rusak bisa pidanakan pejabat & ini ancaman hukumannya

Disepanjang jalan tersebut terdapat lubang-lubang besar yang cukup menganga, berukuran mencapai lebih kurang mencapai 60 CM hingga satu Meter lebih dibahu jalan dan kedalam lubang berpariasi.

Tentunya, hal tersebut bisa menjadi ancaman serius bagi setiap pengguna jalan saat berkendara dijalan lintas tersebut apa lagi dengan kondisi berjalan dimalam hari.

Menurut pantauan awak media gopesisir.com dilokasi bahwa jalan yang rusak parah tersebut, hampir disetiap desa mengalaminya. Bahkan jalan tersebut terbilang rusak dan tak layak untuk dilewati.

Baca juga : Sebuah minibus laka tunggal, ternyata pemerintah bisa bertanggung jawab loh?

Melihat lubang-lubang besar yang memenuhi jalan badan dan debu yang bisa menganggu perjalanan bagi pengguna jalan jika dimusim panas.

Seharusnya, Jalan satu-satunya yang menjadi akses serta urat nadi prekonomian dan central transportasi di daerah tersebut harus menjadi perhatian khusus bagi Pemda Rohil maupun Pemerintah Pusat serta dinas terkait dalam beberapa aspek.

Untuk meningkatkan perputaran roda perkonomian serta memacu pembangunan yang merata di daerah tersebut. Apa lagi jalan tersebut jalan satu-satunya baik keluar dan masuk ke Ibu Kota Rohil.

Baca juga : Miris melihat kondisi rmh, Candra sosok aktivis nyatakan siap mundur dari dunia keaktivisannya

Maka seharusnya jalan yang menjadi akses serta sentra prekonomian tersebut harus di prioritaskan dalam pembangunannya maupun perawatannya.

“Udah lama jalan ini rusak parah seperti ini. Dulu pernah saya lihat pekerjaan tersebut menimbun lobang-lobang yang menganga menggunakan tanah timbun tanah merah bercampur kerikil. Tapi umurnya sebentar saja, sebab sering kena hujan maka abislah tanah merah tersebut dikikis hujan,” ujar salah seorang warga sekitar, baru-baru ini saat dikonformasi tim awak media ini.

Dilanjutnya, pernah diwaktu hujan malam hari, dirinya dan keluarga saat menikmati kelap malam karena mati lampu, dikejutkan suara dentuman keras yang membuat mereka terkejut bukan kepalang dari jalan tersebut.

“Terkejut kami, mana cuaca hujan-hujan deras ternyata ada pengendara sepeda motor terjatuh masuk dalam lubang jalan yang cukup dalam itu. Kasian kita liat karena disepeda motor itu ada anak kecilnya dan mereka mengalami luka-luka ringan dan memar,” papar pria paruh baya itu mengisahkan.**

Dari Bagansiapi-api, Rokan Hilir, Handoko AF dan tim gopes melaporkan.