BAGANBATU -(GOPesisir.com)- Ternyata Bobi Eka Putra (24) Pelaku Pembawa kabur mobil Cold Diesel parkir yang didalam mobil tersebut yang didalam mobil ada Istri dan Anak itu pelaku pernah di rawat Rumah Sakit Umum Daerah Solok terdiagnosa Skizoprenia paranoid,Rabu (19/6)
Prihal tersebut diketahui ibu Yuliar yang tak lain ibu kandung Bobi Eka Putra, yang dikonfirmasi lewat telepon (handphone,red) Selasa (18/6) mengatakan kalau Bobi itu mengalami depresi.
“Anak saya itu pernah dirawat dirumah sakit umum Solok di poli kejiwaan dirinya seperti orang yang depresi,”kata ibu pelaku pembawa Kabur mobil yang lagi parkir.
Baca juga: ‘Gema Losari’ Tebing Syahbandar Dan Bandar Khalifah di Resmikan Bupati Sergai
Ibu Yuliar juga menyampaikan saat dikonfirmasi via telepon (Handphone,red) kalau sekarang dirinya dan keluarga lagi dipekan baru Riau tepatnya dijalan jenderal Sudirman sedang mencari keberadaan Bobi.
“Kami sekeluarga lagi mencari dan melacak keberadaan Bobi sebab dari (6/6), tidak pulang dari batam menuju ke solok (sumbar) ternyata setelah dapat telepon dari Pihak Kepolisian Sektor Bagan Sinembah berada di Bagan Batu,” terang ibu pelaku.
Kepala Puskesmas Bagan Batu Dr.Josafat Silalahi, menjelaskan Skizoprenia paranoid jenis penyakit kejiwaan.”menandai gejala awal Skizoprenia Paranoid ialah halusinasi yang berlebihan sehingga menimbulkan ketakutan yang berlebihan dan membuat tindakan diluar normal,”terang dokter dengan sapaan akrab Joss.
Baca juga: Kadisdik Sergai Bersama Forum Masyarakat Literasi Sumut Kunjungi Kopi Leterasi
“Kalau terjangkit itu harus direhabilitas karena jika dibiarkan akan sangat berbahaya,”katanya kembali.
Dokter Josafat Silalahi juga menjelaskan” depresi itu suatu masalah yang tidak mudah disembuhkan maka jika sudah fatal harus mengunakan alat Electroconvulsive Therapy (ECT) atau terapi kejut Listrik,”pungkas nya (Andi.S)
