Pasca Tersangka Ditangkap & Meninggal Dunia, Formasi Riau Minta Kapolri Menindak Tegas Oknum Langgar SOP

PEKANBARUKeluarga besar Formasi Riau, turut berduka cita atas musibah yang terjadi kepada Almarhum Nur Muhammad alias Sokek (27), warga Bagan Hulu, yang meninggal dunia pasca di tangkap Polisi Polsek Bangko, baru-baru ini.

“SOP Polri bagian mana yang di pakai jajaran Reskrim Polsek Bangko. Mengapa pemeriksaan harus sampai berujung dan hilangnya nyawa tersangka,” ujar Dirut Formasi Riau, Dr. M. Nurul Huda, M.H, dalam pres rilisnya, Sabtu (17/8).

Berita terkait:

Dilanjut Huda, sapaan akrab Doktor ahli pidana itu, dirinya minta Kapolri, Jendral. Tito Karnavian, menindak tegas oknum-oknum aparat yang bertingkah gaya algojo yang terlibat dalam penanganan perkara tersebut.

Karena, sambungnya, Propam Polda sudah memeriksa dan menemukan ada oknum Polisi yang menganiaya, tapi kami minta Propam Polda Riau sebaiknya memeriksa ulang kembali dugaan tersangka yang meninggal dunia ditahanan Polsek Bangko tersebut.

“Jika ada pelanggaran SOP ini harus di tindak tegas, dimana tanggungjawab Kanit, Kapolsek serta Kapolresnya. Kami sedang mencari informasi dan keterangan dan akan mengambil langkah hukum yang tepat serta terukur untuk membantu keluarga korban. Ini tidak boleh dibiarkan,” tegasnya.

Untuk di ketahui, almarhum Sokek, di tangkap pasca dugaan penjambretan (Curat), yang di lakukan di Jalan Perdagangan, Bagan Siapi-api. Dan informasi di rangkum, aksi kejahatan tersebut melibatkan 3 (Tiga) orang tersangka.**(gp2)