Menelusuri Jejak Makan Minum, Kabid Adi; Janganlah, Jangan Dulu?

Bagian I

||Rohil•{GPC}|| ~ Bupati Rokan Hilir (Rohil), Afrizal Sintong, memprioritaskan ‘kebersihan’ sebagai pondasi utama keindahan negri Seribu Kubah. Terbukti, Kabupaten Rohil banyak menyabet gelar Nasional dan Regional ajang kebersihan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Namun sangat disayangkan, kepercayaan dari Bupati diduga jadi azas manfaatkan oleh segelintir oknum pegawai dalam kucuran APBD Rohil di bidang kebersihan. Disinyalir kuat, dugaan memperkaya diri pribadi dan golongan.

Ditemui awak media ini, Kadis DLH Rohil, Suwandi, tidak banyak memberi waktu konfirmasi terkait temuan di seputaran kantornya. Sembari turun tangga dari lantai dua ruangan kerjanya, Suwandi tampak terburu-buru dan langsung bergegas masuk kemobil dinasnya.

“Kalau konfirmasi soal bidang kebersihan, langsung aja sama kabidnya, Adi,” kata Suwandi, baru-baru ini dikantornya, dikomplek perkantoran batu VI (6). Suwandi dan mobil dinasnya pun langsung tancap gas.

Menindak lanjuti arahan Kadis DLH, ditempat terpisah Kabid Kebersihan Adi, ditemui awak media dirumah makan, beberapa pertanyaan seputaran yang ia bidangi, Adi terlihat sangat tenang namun sedikit kaku tanpa banyak merespon pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan awak media.

“Mata anggaran pertahun berkisar Rp 2 M lah dibidang saya,” kata Adi, kepada awak media baru-baru ini.

Adapun beberapa soal pertanyaan pokok ialah; Kaitan hubungan dirinya dengan Bendahara DLH, Leni, apakah hubungan suami dan istri? Ya, bendahara itu istri saya.