MERANTI – Sehubungan Kabupaten Kepulauan Meranti terdiri dari pulau-pulau, maka pengentasan tingkat kemiskinan masyarakat melalui penggesaan pembukaan isolasi daerah merupakan hal perioritas yang akan dilaksanakan Drs. H. Said Hasyim pada masa periode mendatang.
Menurutnya dengan terbukanya isolasi Daerah, yang menghubungkan Kepulauan Meranti dengan pulau Sumatera akan mampu memberikan dampak yang luar biasa bagi masyarakat, salah satunya upaya menggesakan terbukanya Isolasi daerah dengan membangun jalan Base sepanjang 5-6 KM Desa Tanjung Peranap menembus Pelabuhan Desa Mengkikip.
“Hal ini sudah kita upayakan dan rencananya pembangunan tersebut akan dibantu oleh PT. EMP Malacca Strait SA, yang mana akan dilaksanaan dalam waktu tidak berapa lama lagi”. Kata Said Hasyim, pada pertemuan sosialisasi bersama masyarakat jalan Inpres Kelurahan Selatpanjang Kota Kecamatan Tebing Tinggi, Selatpanjang, Selasa (27/10/2020).
Dikatakannya lagi, dengan terbangunnya jalan penghubung itu akan berpungsi sebagai mempersingkat jarak tempuh serta menekan angka pengeluaran masyarakat dalam bentuk transportasi.
“Bila kabupaten termuda seprovinsi Riau ini sudah terhubung dengan pulau Sumatera, maka segala bentuk kebutuhan masyarakat yang selama ini diangkut dengan sistem estafet, akan dapat dilakukan dengan sekali jalan, dan secara otomatis harganya akan lebih ringan dibandingkan dengan sebelumnya”. Tambah Said Hasyim.
Lebih lanjut, sebagai orang yang merasa memiliki dan ikut terlibat dalam pemekaran, bahkan sebagai pencetus nama Kabupaten Kepulauan Meranti, Calon Bupati mengingatkan masyarakat untuk bijak dalam menentukan pilihan, karena benar dalam memberikan pilihan menjadi penentu nasip daerah dan masyarakat selama 5 tahun kedepan.
“Menjadi Bupati bukanlah ajang untuk mencoba-coba, karena hanya dengan membayangkan dana 1.2 Triliun banyak yang coba ingin menjadi Bupati, padahal dana itu sebenarnya tidaklah cukup untuk membangun Meranti”. Tegas calon dengan jargon Bersabar itu.**(Red).
